Penapembaharu-MEKKAH. Dilansir dari Anadolu Agency, pada hari Ahad (31/5) Masjid-masjid di seluruh Arab Saudi dibuka kembali untuk pertama kalinya dalam lebih dari dua bulan karena berjangkitnya coronavirus.
Para jamaah diizinkan memasuki masjid-masjid, kecuali masjid-masjid di kota suci Mekah, untuk sholat subuh dengan batas kapasitas 40 persen.
Pihak berwenang Saudi mengatakan jutaan pesan teks dikirimkan kepada orang-orang untuk memberi tahu mereka tentang aturan baru untuk sholat.
Aturan-aturan ini termasuk menjaga jarak dua meter (enam kaki) antara orang-orang selama sholat, mengenakan masker wajah setiap saat dan tidak saling memberi salam dengan jabat tangan atau pelukan.
Arab Saudi menghentikan shalat umum di masjid-masjid di seluruh negeri akhir Maret sebagai bagian dari langkah-langkah untuk membendung penyebaran coronavirus.
Kerajaan Saudi sejauh ini mengkonfirmasi 83.384 kasus virus, termasuk 480 kematian.